by Anda perlu menghitung luas gudang yang diperlukan dalam industri penyimpanan barang untuk menentukan kapasitas penyimpanan yang efisien.
Punya perencanaan yang matang akan membantu bisnis Anda mengoptimalkan penggunaan ruang dan menghindari kerugian yang ngga perlu.
Artikel ini akan menjelaskan secara detail bagaimana Anda bisa menghitung luas gudang penyimpanan barang yang dibutuhkan dengan rumus dan contoh yang relevan.
Tapi sebelum itu, pastikan Anda juga sudah bergabung dengan scmguide telegram channel untuk tetap mendapatkan notifikasi terbaru dari blog ini sekaligus lebih banyak lagi insight seputar supply chain management lainnya.
Table of Contents
Memahami Faktor-faktor Penting dalam Menghitung Luas Gudang
Sebelum kita masuk ke rumus dan contoh, ada beberapa faktor penting yang harus Anda pertimbangkan dalam menghitung luas gudang penyimpanan barang yang dibutuhkan.
Jenis Barang
Pertama-tama, Anda perlu mengidentifikasi jenis barang yang akan disimpan.
Setiap jenis barang mungkin memerlukan perhatian khusus terkait kondisi penyimpanan yang diperlukan, seperti suhu, kelembaban, atau tata letak rak.
Misalnya, kalau Anda menyimpan barang yang memerlukan suhu terkontrol, seperti makanan beku, Anda perlu memperhitungkan area yang akan digunakan untuk pendingin udara atau freezer.
Densitas Penyimpanan
Faktor penting berikutnya adalah densitas penyimpanan.
Dalam kata lain, Anda perlu mempertimbangkan berapa banyak barang yang bisa disimpan dalam satu unit area.
Ini tergantung pada tipe penyimpanan yang Anda pilih, seperti menggunakan rak gudang, gudang vertikal, atau metode penyimpanan lainnya.
Dalam menghitung densitas penyimpanan, Anda harus memperhatikan dimensi dan karakteristik barang yang akan disimpan.
Ruang Gerak
Selain itu, luas gudang juga harus mempertimbangkan kebutuhan ruang gerak.
Pastikan ada ruang yang cukup untuk aksesibilitas, pergerakan forklift, dan jalur keluar darurat.
Anda perlu mempertimbangkan lebar lorong yang diperlukan untuk forklift dan kemampuan forklift untuk bermanuver dengan aman di dalam gudang.
Dengan memastikan adanya ruang gerak yang cukup, Anda bisa meningkatkan efisiensi operasional dan mengurangi risiko kerusakan barang atau kecelakaan.
Pertumbuhan Masa Depan
Jangan lupa untuk selalu mempertimbangkan pertumbuhan bisnis yang mungkin terjadi di masa depan.
Anda perlu memperkirakan berapa banyak ruang tambahan yang akan dibutuhkan untuk memenuhi permintaan yang semakin meningkat.
Ini akan membantu Anda menghindari kekurangan ruang penyimpanan di masa depan dan mempersiapkan gudang dengan ukuran yang memadai untuk skala bisnis yang lebih besar.
Dengan memperhatikan faktor-faktor tersebut, Anda bisa menghitung luas gudang penyimpanan barang yang dibutuhkan dengan lebih akurat, memastikan efisiensi operasional, dan memenuhi kebutuhan bisnis Anda.
Anda juga pasti suka:
- Bagaimana Arah yang Jelas dari Top Management bisa Meningkatkan Kinerja Perusahaan
- Memisahkan atau Menggabungkan Departemen SCM: Faktor-faktor yang Perlu Dipertimbangkan
Rumus untuk Menghitung Luas Gudang Penyimpanan Barang
Berikut ini adalah rumus sederhana yang bisa Anda gunakan untuk menghitung luas gudang penyimpanan barang:
Luas Gudang = Luas Barang + Luas Gerak
Luas Barang
Pertama-tama, Anda perlu menghitung total luas barang yang akan disimpan.
Anda bisa menggunakan rumus dasar panjang x lebar untuk setiap barang, kemudian menjumlahkannya.
Misalnya, kalau Anda punya 10 barang dengan panjang 2 meter dan lebar 1,5 meter, maka luas setiap barang adalah 2 meter x 1,5 meter = 3 meter persegi.
Kalau Anda punya 20 barang seperti itu, total luas barang adalah 20 x 3 meter persegi = 60 meter persegi.
Luas Gerak
Selanjutnya, Anda perlu memperhitungkan luas yang diperlukan untuk ruang gerak di dalam gudang. Ini mencakup area lorong, ruang untuk forklift, dan jalur aksesibilitas lainnya.
Anda harus mengidentifikasi kebutuhan ruang gerak ini berdasarkan kegiatan operasional gudang Anda dan memperkirakan luasnya.
Misalnya, kalau Anda membutuhkan lorong dengan lebar 3 meter dan panjang 20 meter, maka luas lorong tersebut adalah 3 meter x 20 meter = 60 meter persegi.
Kalau Anda juga membutuhkan ruang untuk forklift dengan lebar 5 meter dan panjang 10 meter, maka luas ruang forklift adalah 5 meter x 10 meter = 50 meter persegi.
Jumlahkan luas lorong dan ruang forklift untuk mendapatkan total luas gerak.
Sesudah Anda menghitung luas barang dan luas gerak, jumlahkan keduanya untuk mendapatkan luas gudang yang dibutuhkan.
Dengan menggunakan rumus ini, Anda bisa mengestimasi luas gudang yang optimal untuk kebutuhan penyimpanan barang Anda.
Dalam menghitung luas gudang, pastikan kalau Anda sudah memperhatikan dengan seksama faktor-faktor yang sudah dijelaskan sebelumnya, seperti jenis barang, densitas penyimpanan, ruang gerak, dan pertumbuhan masa depan.
Rumus ini memberikan panduan dasar untuk menghitung luas gudang, tapi, perlu diingat kalau setiap bisnis punya kebutuhan yang unik, dan Anda bisa menyesuaikan rumus ini sesuai dengan kebutuhan spesifik Anda.
Anda juga pasti suka:
- Menciptakan Budaya 5S dalam Supply Chain: Cara Terbaik untuk Meningkatkan Produktivitas dan Efisiensi Kerja
- Meningkatkan Efisiensi Gudang Ngga Standar: Renovasi atau Pemanfaatan yang Lebih Baik?
Contoh Perhitungan Luas Gudang Penyimpanan Barang
Mari kita lihat contoh penghitungan luas gudang penyimpanan barang menggunakan rumus yang sudah dijelaskan sebelumnya.
Misalnya, Anda punya 50 kotak barang dengan ukuran 1,5 meter x 1 meter dan 20 kotak barang dengan ukuran 2 meter x 1 meter.
Selain itu, Anda memerlukan ruang gerak sebesar 200 meter persegi untuk lorong dan area forklift.
Menghitung Luas Barang
Untuk 50 kotak dengan ukuran 1,5 meter x 1 meter: Luas kotak = panjang x lebar = 1,5 meter x 1 meter = 1,5 meter persegi.
Total luas untuk 50 kotak = 1,5 meter persegi x 50 = 75 meter persegi.
Untuk 20 kotak dengan ukuran 2 meter x 1 meter: Luas kotak = panjang x lebar = 2 meter x 1 meter = 2 meter persegi.
Total luas untuk 20 kotak = 2 meter persegi x 20 = 40 meter persegi
Jadi, total luas barang adalah 75 meter persegi + 40 meter persegi = 115 meter persegi.
Menghitung Luas Gerak
Anda membutuhkan ruang gerak sebesar 200 meter persegi untuk lorong dan area forklift.
Menghitung Luas Gudang
Luas Gudang = Luas Barang + Luas Gerak Luas Gudang = 115 meter persegi + 200 meter persegi = 315 meter persegi
Dalam contoh ini, dengan mempertimbangkan 70 kotak barang dengan ukuran yang sudah disebutkan dan kebutuhan ruang gerak, Anda membutuhkan gudang dengan luas 315 meter persegi.
Dalam perhitungan luas gudang, pastikan kalau Anda sudah memperhatikan dengan cermat ukuran dan jumlah barang yang akan disimpan, serta kebutuhan ruang gerak yang diperlukan.
Contoh ini memberikan gambaran praktis tentang bagaimana mengaplikasikan rumus tersebut dalam situasi nyata.
Tapi, setiap bisnis punya kebutuhan yang berbeda, jadi pastikan untuk menyesuaikan perhitungan sesuai dengan kebutuhan spesifik Anda.
Kesimpulan
Menghitung luas gudang penyimpanan barang adalah langkah penting dalam perencanaan penyimpanan yang efisien.
Dengan mempertimbangkan jenis barang, densitas penyimpanan, ruang gerak, dan pertumbuhan bisnis, Anda bisa menggunakan rumus yang dijelaskan sebelumnya untuk menghitung luas gudang yang dibutuhkan.
Contoh perhitungan juga memberikan gambaran praktis tentang bagaimana Anda bisa menerapkan rumus ini dalam skenario nyata.
Dengan melakukan perencanaan yang baik dan memperhitungkan faktor-faktor yang relevan, Anda bisa mengoptimalkan penggunaan ruang gudang dan meningkatkan efisiensi operasional.
Menghitung luas gudang dengan akurat akan membantu Anda menghindari kekurangan atau kelebihan ruang penyimpanan yang bisa menyebabkan kerugian atau kenggaefisienan.
Selain itu, perhitungan luas gudang yang tepat juga membantu dalam mengantisipasi pertumbuhan bisnis di masa depan.
Dengan memperkirakan kebutuhan ruang tambahan, Anda bisa merencanakan perluasan gudang secara tepat waktu tanpa mengganggu kelancaran operasional.
Dengan demikian, dengan menggunakan rumus yang sudah dijelaskan dan melibatkan perencanaan yang matang, Anda bisa mengoptimalkan penggunaan ruang dan meningkatkan efisiensi operasional gudang penyimpanan barang Anda.
Semoga bermanfaat!
Bagikan juga artikel ini ke rekan Anda yang lain supaya mereka mendapatkan manfaatnya juga. Gabung dengan scmguide telegram channel untuk tetap mendapatkan notifikasi postingan terbaru dari blog ini dan lebih banyak lagi insight seputar supply chain management lainnya. Semua artikel dalam blog ini bebas untuk Anda gunakan untuk apa pun tujuan Anda, termasuk komersil, tanpa perlu memberikan atribusi.
